PENATAAN KAWASAN BANTARAN SUNGAI WINONGO DI PRINGGOKUSUMAN DAN TEGALREJO DENGAN PENDEKATAN ECO-SETTLEMENT

Mutasim Fadluloh, Ani Hastuti Arthasari

Abstract


Abstract: Winongo River is one of the rivers in Yogyakarta City which has slum areas on its banks. Slum and crowded settlements, inappropriate infrastructures, and lack of public awareness of environmental sustainability, are the most existing conditions we could find in this area. The design problem which would be solved by this research is how to plan and design The Winongo riverbanks using the eco-settlement design approach. The aim of this research is to gain some design proposals of the Winongo Riverbanks area, specially at its settlements area. Methods of this research is analyzing the existing condition using its primary and secondary data to make some design concepts and design using eco-settlement approach. This research sets the eco-settlement aspects, which consists of ecological, social, and economical aspects.  These aspects conduct the design form. The design on ecological aspects consist of spatial zoning, design of livable house, infrastructure, and neighborhood greenery. The design on social aspects consist of making some social space design in accordance with the spatial theme. The design on economical aspects consist of accessibility facilities and spaces for economic development for the inhabitans, such as urban farming area, communal animal husbandry, and trash bank. 

Abstrak: Sungai Winongo adalah salah satu sungai di Kota Yogyakarta dengan wilayah kumuh di bantarannya. Kondisi yang ditemui pada kawasan adalah permukiman kumuh padat penduduk dengan sarana prasarana dasar yang tidak memadai, serta minimnya kesadaran masyarakat terhadap kelestarian lingkungan. Permasalahan perancangan yang akan diselesaikan melalui penelitian ini adalah bagaimana menata kawasan bantaran Sungai Winongo di Kelurahan Pringgokusuman dan Kelurahan Tegalrejo dengan pendekatan eco-settlement, sebagai bentuk upaya menciptakan pemukiman ramah lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan usulan rancangan penataan kawasan Bantaran Sungai Winongo utamanya di kawasan pemukimannya. Metode penelitian menggunakan data primer dan sekunder untuk dasar analisis eksisting yang akan menjadi acuan utama dalam perencanaan dan perancangan penataan kawasan bantaran Sungai Winongo di Pringgokusuman dan Tegalrejo. Hasil analisis tersebut dirumuskan menjadi konsep desain dengan pendekatan eco-settlement, dan diwujudkan dalam rancangan. Penelitian ini menetapkan aspek-aspek eco-settlement yang digunakan sebagai dasar konsep perancangan dan diterapkan dalam rancangan, yaitu terdiri dari aspek ekologi, sosial, dan ekonomi. Pada aspek ekologi berupa penataan zonasi, perancangan model rumah layak huni, sarana prasarana dasar, dan penghijauan. Pada aspek sosial berupa perancangan ruang-ruang sosial sesuai tema kawasan. Pada aspek ekonomi berupa sarana aksebilitas ekonomi dan ruang pengembangan ekonomi berupa area perkebunan urban, peternakan komunal, dan bank sampah.

Keywords


Neighborhood Development, Eco-Settlements, Winongo River

Full Text:

PDF

References


Suryani, S. S. (2012). Tantangan Implementasi Konsep Eco-settlement dalam Undang-Undang No. 1 Tahun 2011 Tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman. Aspirasi: Jurnal Masalah-Masalah Sosial, Vol 2, Juni 2012.

Daryanto, B., Hartono, R., (2003). Konsep Perencanaan Permukiman Tepi Sungai Berwawasan Ekologi. Info Teknik: Vol 4, No1, 1-6.

Yulianti, B.P., dkk. (2015). Evaluasi Penataan Kawasan Permukiman Kumuh (Studi Kasus : Program Peremajaan Kawasan Tegal Penggung di Kota Yogyakarta). Majalah Geografi Indonesia: Vol 29, No 1. 7-18.

A’yun, Q. (2017). Evaluasi Tingkat Kualitas Hidup bagi Permukiman Nelayan di Desa Pesisir Tambak Wedi dengan Kriteria Eco-Settlement. EMARA: Indonesian Journal of Architecture, 2(2), 69–77. https://doi.org/10.29080/emara.v2i2.24.

Sadali, M.I., Noviyanti, F., Andika, R., (2019). Asosiasi dan Distribusi Spasial Permukiman Kumuh di Kota Yogyakarta. Media Komunikas Geografi Vol. 20, No.2, Desember 2019. 173-185. doi: 10.23887/mkg.v20i2.21102.

Agusniansyah, N., Widiastuti, K., Konsep Pengolahan Desain Rumah Tumbuh. Modul, Vol. 16, No. 1. Jan. 2016. 1-12. https://doi.org/10.14710/mdl.16.1.2016.1-12

Artati, H.K., Musyafa, A. (2015). Penerapan Konsep Eco-Settlement pada Sarana Prasarana Infrastruktur Pendukung Permukiman Huntap (Studi Kasus: Huntap Pagerjurang dan Huntap Karangkendal). Jurnal Teknisia: Vol XX, No 2. 120-125.

Badan Statisika Kecamatan Gedongtengen. (2019). Kecamatan Gedongtengen Dalam Angka. Yogyakarta: Badan Statisika Kecamatan Gedongtengen.

Badan Statisika Kecamatan Tegalrejo. (2019). Kecamatan Tegalrejo Dalam Angka. Yogyakarta: Badan Statisika Kecamatan Tegalrejo.

Badan Statisika Kota Yogyakarta. (2020). Kota Yogyakarta Dalam Angka. Yogyakarta: Badan Statisika Kota Yogyakarta.

Kamus Tata Ruang. (1997). Penerbit Direktorat Jenderal Cipta Karya Departemen Pekerjaan Umum

Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 45 tentang Indeks Kualitas Udara. 1997. Jakarta: KLH.

Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 2 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Yogyakarta. 2010. Yogyakarta: Wali Kota Yogyakarta

Peraturan Menteri PUPR RI No.29 tentang Standar Teknis Standar Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. 2018. Jakarta: KemenPUPR.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 14 tentang Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman. 2016. Jakarta: Kemenkumham.

Standar Nasional Republik Indonesia Nomor 03-1733 tentang Tata Cara Perencanaan Lingkungan Perumahan di Perkotaan. 2004. Jakarta: BSN.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 1 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman. 2011. Jakarta: Kemenkumham.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 26 tentang Penataan Ruang. 2007. Jakarta: DPR RI.




DOI: https://doi.org/10.31848/arcade.v6i3.1155

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats

PUBLISHER ADDRESS:
Department of Architecture, Universitas Kebangsaan,  Jl. Terusan Halimun No.37, Lkr. Sel., Lengkong, Kota Bandung, Jawa Barat 40263. E-mail address: [email protected]

Free counters!